Monday, May 9, 2016

Bela adik yang mau diperkosa, kakak tikam ipar hingga tewas


Bola206 - Seorang pemuda asal Jorong Koto Langki, Tanjung Gadang, Sijunjung, Sumatera Barat, Eman Saputra (18) menusuk iparnya sendiri Fitria Efendi (40) hingga tewas. Motif pembunuhan tersebut diduga karena dendam.  Agen bola terpercaya

"Pelaku langsung menyerahkan diri ke Mapolsek Tanjung Gadang untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya pada Minggu(8/5)," kata Kapolres Sijunjung AKBP Dwi Sulistiyawan melalui Kasat Reskrim Polres setempat Iptu Chairul Rida, di Muaro Sijunjung, Senin (9/5) seperti dikutip Antara.

Dari pengakuan sementara tersangka di hadapan penyidik polres tersebut, pembunuhan itu dipicu karena pelaku merasa sakit hati setelah mendapatkan pengaduan dari adik kandungnya, DN (16). DN bercerita bahwa korban sering melakukan percobaan pemerkosaan oleh korban. Bandar Sabung Ayam (LIVE)

Kekesalannya itu, jelasnya, sudah dipendam pelaku cukup lama karena menurutnya korban memiliki prilaku tidak baik terhadap pelaku dan keluarga semasa hidupnya. "Menurut dia korban sering berselingkuh serta berbuat kasar pada istri yang merupakan kakak pelaku," ungkapnya.  Agen Sabung Ayam

Pada pemeriksaan tersebut, pelaku juga menceritakan kronologis kejadian. Awalnya pada Minggu (9/5) sekitar pukul 22.00 wIB, ia keluar dari rumahnya berbekal pisau menuju tempat tinggal kakaknya di Nagari Langki. Setelah sampai dirumah kakaknya tersebut, pelaku berpura-pura akan bertamu sembari memberitahu ibunya sedang sakit, mendengar hal itu istri korban langsung membuka pintu rumahnya dan mempersilahkan pelaku masuk.

"Setelah sempat duduk di kursi tamu pelaku melihat korban yang sedang berada di rumah, tanpa mengucapkan sepatah kata pun pelaku langsung mengejar dan menikam korban pada bagian dada sebelah kiri hingga tewas," jelasnya.

Setelah melakukan aksinya, pelaku pun bergegas melarikan diri dengan sepeda motor miliknya. Istri korban sempat mengejar pelaku sambil berteriak menanyakan alasan suaminya dianiaya hingga tewas di rumahnya sendiri.  Sabung Ayam Online

"Pelaku tidak menunjukkan sikap penyesalannya, menurut dia korban pantas menerima perlakuan brutalnya karena telah membahayakan keselamatan kakak kandungnya serta adik pelaku.

Kasat Reskrim Polres setempat, Iptu Chairul Rida, menambahkan saat ini peristiwa pembunuhan tersebut masih didalami oleh penyidik Satuan Reskrim Polres Sijunjung.

"Petugas terus melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mengungkap kasus tersebut, dari hasil pemeriksaan oleh pihak Puskemas Tanjung Gadang, korban diperkirakan meninggal di TKP karena kehabisan darah setelah mendapat tusukan di dada sebelah kiri," katanya.  Sabung Ayam

No comments:

Post a Comment